konfigurasi jaringan di freenas

assalamualaikum wr. wb. 
kali ini saya akan share tentang cara konfigurasi jaringan pada freenas

 
A. Pengertian

Network File System (NFS) adalah salah satu layanan yang dapat memungkinkan suatu computer untuk melakukan proses mount suatu directory datai device pada komputer lain.Dengan menggunakan NFS, suatu komputer dapat berbagi file, data dan bahkan program antara sesama klien yang terhubung ke server utama. NFS juga memungkinkan suatu komputer untuk melakukan pengaktifan/penggunaan peralatan pada komputer lain yang terhubung ke jaringan.Saat ini terdapat 2 versi NFS yaitu NFS versi 2 (NFSv2) dan NFS versi 3 (NFSv3). NFSv2 lebih lama tetapi didukung oleh berbagai macam mesin dan sistem operasi. Sedangkan NFSv3 lebih baru dan mempunyai beberapa fitur dan tambahan misal pesan kesalahan yang lebih baik, kemampuan untuk menghandle file yang ukurannya bervariasi. NFSv2 menggunakan protocol UDP untuk melakukan koneksi antara server dan client, sedangkan NFSv3 menggunakan protocol UDP dan TCP sekaligus


 B. Latar Belakang

tanpa adanya suatu jaringan freenas tidak akan bisa di remote oleh client karena itu konfigurasi jaringan di freenas sangatlah penting

C. Maksud dan Tujuan 
Konfigurasi perangkat jaringan pada sistem operasi FreeNAS hingga bisa digunakan untuk diremote melalui Web.


D. Alat dan bahan
  • Seperangkat Komputer lengkap yang sudah terinstall sistem operasi FreeNAS.

E. Tahap dan Langkah Kegiatan 
  1. Pertama-tama kita booting FreeNAS dari GRUB Loader.
  2. Kemudian pilih Normal Bootup.
  3. Setelah itu akan ada proses booting sebentar.
  4. Lalu masuk ke tampilan awal, memilih tindakan apa yang ingin dilakukan. Ada 14 opsi yang bisa dilakukan.
  5. Setelah itu kita pilih 1 untuk konfigurasi perangkat jaringan. 
  6. Lalu akan ada opsi lainnya untuk memilih interface atau perangkat mana yang akan dikonfigurasi. Biasanya hal ini berdasarkan jumlah dari perangkat jaringan yang dimiliki oleh masing-masing komputer. Jika ada lebih dari dua sesuaikan perangkat mana yang akan dipilih. Kalau untuk contoh ini milik saya hanya memiliki satu perangkat, jadi langsung pilih satu.  
  7. Selanjutnya akan ada pertanyaan untuk mereset konfigurasi atau tidak. Pilih tidak dengan memasukkan n lalu tekan enter.  Fungsi reset ini hampir seperti merestart service jaringan.
  8. Kemudian pertanyaan untuk mengkonfigurasi dengan DHCP atau tidak. Pilih tidak dengan menekan n lalu tekan enter. Jika mengonfigurasinya dengan DHCP, pilih ya. Namun karena saya akan praktik konfigurasi statik, maka saya tidak. 
  9. Lalu pertanyaan untuk konfigurasi IPv4 masukkan y untuk ya.   
  10. Kemudian kita diminta memberi nama untuk interface yang akan kita seting. Milik saya, saya beri nama eth0.
  11. Setelah itu memasukkan IP Address yang akan dipakai untuk perangkat tersebut. Formatnya seperti biasa, tapi kita juga langsung memasukkan prefik dibelakangnya agar tak perlu memasukkan subnet mask. Tapi untuk milik saya ini cukup IP Address saja.
  12. Lalu baru setelah itu memasukkan Subnet Mask dari IP tadi. 
  13. Kemudian selesai pengaturan IPv4, lalu ada pertanyaan apakah akan mengonfigurasi IPv6 atau tidak. Kalau saya pilih tidak karena tidak akan mengonfigurasi IPv6, di sisi lain juga berlum diperlukan.
  14. a   Setelah itu akan selesai konfigurasi. Maka kembali ke menu awal tadi tampilannya.
  15. Setelah itu kita bisa langsung mencoba dengan meremote FreeNAS tersebut melalui perangkat yang jaringannya tersambung dengan FreeNAS dengan menggunakan Web Browser dan langsung menuju IP dari FreeNAS tersebut.

F. Kesimpulan


Pengaturan perangkat jaringan pada FreeNAS ini cukup mudah jika dipraktikan karena pengaturannya diatur sedemikian rupa meskipun dalam bentuk CLI masih dapat dengan mudah dpilih, yakni dengan opsi-opsi. Sehingga kita tidak perlu repot-repot mengetikkan perintah satu-persatu. Meski begitu kita masih tetap bisa mengaturnya normal seperti pada linux-linux lainnya yakni dengan masuk ke mode "shell".


G. Referensi
  • Ebook proxmox cloud compunting virtualisasi. 


EmoticonEmoticon